"Perintah pertama Presiden Soekarno saat dipilih sebagai presiden pertama RI,
bukanlah membentuk sebuah kabinet atau menandatangani sebuah dekrit,
melainkan memanggil tukang sate !!!
Itu dilakukannya dalam perjalanan pulang, setelah terpilih secara aklamasi sebagai presiden.
Kebetulan di jalan bertemu seorang tukang sate bertelanjang dada dan nyeker (tak memakai alas kaki).
"Sate ayam lima puluh tusuk!", perintah Presiden Soekarno, yang penggemar sate.
Disantapnya sate dengan lahap dekat sebuah selokan yang kotor.
Dan itulah, perintah pertama pada rakyatnya,
sekaligus pesta pertama atas pengangkatannya sebagai pemimpin dari 70 juta jiwa lebih rakyat
dari sebuah negara besar yang baru berusia satu hari.
* * *
Rasa-rasanya di dunia ini, hanya the founding fathers Indonesia yang pernah mandi air seni.
Saat pulang dari Dalat (Cipanasnya Saigon), Vietnam, 13 Agustus 1945,
Soekarno bersama Bung Hatta, dr Radjiman Wedyodiningrat dan dr Soeharto (dokter pribadi Bung Karno),
menumpang pesawat fighter bomber bermotor ganda. Dalam perjalanan, Soekarno ingin sekali buang air kecil,
tetapi tak ada tempat.
Setelah dipikir, dicari jalan keluarnya untuk hasrat yang tak tertahankan itu.
Melihat lubang-lubang kecil di dinding pesawat, di situlah Bung Karno melepaskan hajat kecilnya.
Karena angin begitu kencang sekali, tersemburlah air seni itu dan membasahi semua penumpang
Sumber: Harian Suara Merdeka
bukanlah membentuk sebuah kabinet atau menandatangani sebuah dekrit,
melainkan memanggil tukang sate !!!
Itu dilakukannya dalam perjalanan pulang, setelah terpilih secara aklamasi sebagai presiden.
Kebetulan di jalan bertemu seorang tukang sate bertelanjang dada dan nyeker (tak memakai alas kaki).
"Sate ayam lima puluh tusuk!", perintah Presiden Soekarno, yang penggemar sate.
Disantapnya sate dengan lahap dekat sebuah selokan yang kotor.
Dan itulah, perintah pertama pada rakyatnya,
sekaligus pesta pertama atas pengangkatannya sebagai pemimpin dari 70 juta jiwa lebih rakyat
dari sebuah negara besar yang baru berusia satu hari.
* * *
Rasa-rasanya di dunia ini, hanya the founding fathers Indonesia yang pernah mandi air seni.
Saat pulang dari Dalat (Cipanasnya Saigon), Vietnam, 13 Agustus 1945,
Soekarno bersama Bung Hatta, dr Radjiman Wedyodiningrat dan dr Soeharto (dokter pribadi Bung Karno),
menumpang pesawat fighter bomber bermotor ganda. Dalam perjalanan, Soekarno ingin sekali buang air kecil,
tetapi tak ada tempat.
Setelah dipikir, dicari jalan keluarnya untuk hasrat yang tak tertahankan itu.
Melihat lubang-lubang kecil di dinding pesawat, di situlah Bung Karno melepaskan hajat kecilnya.
Karena angin begitu kencang sekali, tersemburlah air seni itu dan membasahi semua penumpang
Sumber: Harian Suara Merdeka
No comments:
Post a Comment