Jika memiliki rumah dengan taman yang ekstraluas, tentu sulit jika kita ingin merapikan rumput yang sudah panjang hanya dengan gunting rumput. Butuh waktu yang sangat lama untuk memotongnya. Bahkan, bisa jadi tangan kita pun terluka karena gunting tersebut. Maka, demi menghemat tenaga dan waktu, Anda dapat memotongnya dengan mesin pemotong rumput. Praktis dan tak perlu tenaga ekstra. Karena itu, penggunaan mesin pemotong rumput kini sudah lazim dipakai di mana-mana.
Tapi, tahukah Anda, bahwa manfaat dan kemudahan mesin pemotong rumput ini ternyata diilhami dari mesin pemotong pakaian? Adalah seorang insinyur, Edwin Beard Budding, yang mendapat inspirasi dari mesin potong pakaian, untuk membuat mesin pemotong rumput ini.
Pada tahun 1830, pria kelahiran Stroud, Gloucestershire, Inggris ini mendapatkan ide setelah memperhatikan mesin pemotong pakaian yang berbentuk silinder di sebuah pabrik pakaian lokal. Mesin tersebut menempel pada semacam papan untuk menghaluskan pakaian setelah ditenun. Edwin lantas berandai-andai jika konsep kerja mesin tersebut dapat diterapkan untuk memotong rumput. Ia berencana menggunakan mesin tersebut untuk dapat ditempelkan pada roda yang berpisau. Nantinya, pisau ini akan digerakkan mesin tersebut untuk meratakan permukaan rumput.
Tidak lama setelah penemuannya, Edwin bersama insinyur lokal John Ferrabee membangun sebuah pabrik mesin pemotong rumput di Stroud. Kini, model pertama mesin tersebut dapat Anda lihat di Museum Stroud, museum ilmiah London, dan Museum Milton Kyenes.
Tapi, tahukah Anda, bahwa manfaat dan kemudahan mesin pemotong rumput ini ternyata diilhami dari mesin pemotong pakaian? Adalah seorang insinyur, Edwin Beard Budding, yang mendapat inspirasi dari mesin potong pakaian, untuk membuat mesin pemotong rumput ini.
Pada tahun 1830, pria kelahiran Stroud, Gloucestershire, Inggris ini mendapatkan ide setelah memperhatikan mesin pemotong pakaian yang berbentuk silinder di sebuah pabrik pakaian lokal. Mesin tersebut menempel pada semacam papan untuk menghaluskan pakaian setelah ditenun. Edwin lantas berandai-andai jika konsep kerja mesin tersebut dapat diterapkan untuk memotong rumput. Ia berencana menggunakan mesin tersebut untuk dapat ditempelkan pada roda yang berpisau. Nantinya, pisau ini akan digerakkan mesin tersebut untuk meratakan permukaan rumput.
Tidak lama setelah penemuannya, Edwin bersama insinyur lokal John Ferrabee membangun sebuah pabrik mesin pemotong rumput di Stroud. Kini, model pertama mesin tersebut dapat Anda lihat di Museum Stroud, museum ilmiah London, dan Museum Milton Kyenes.
No comments:
Post a Comment