Sekarang aku bertanya kepada setiap hati yang pernah merasakan cinta, bagaimana jika cinta yang kamu kira untukmu ternyata bukan milikmu, bagaimana jika cinta yang kau anggap hanya untukmu ternyata bukan kamu orangnya, dan bagaimana jika perasaan yang biasa-biasa saja yang dia rasa, tapi itu hal termanis yang pernah kamu rasakan. hal yang menyakitkan tapi kamu anggap menyenangkan, dan kebohongan kau anggap sebuah pengecualian.
ini dunia, orang bisa saja berbohong dengan segalanya, orang bisa saja menyimpan semua rahasia yang tak ingin orang lain ketahui, bagaimana mereka menyimpannya, tentu saja para lelaki itu akan diam, bermuka baik, berlaku “seperti orang yang jujur” karena diam-diam dia takut menyakitimu sebagai seorang sahabat.
jika kamu harus memilih, sakit hatimu sekarang atau kelak. mengetahuinya dari dia sekarang atau nanti mendengarnya dari orang lain. sebenernya ini hal yang mudah, hanya butuh sebuah kejujuran, hanya butuh sepercik kepercayaan, dan cuma butuh sedikit peka.
tau lagunya Candy yang judulnya bila, Candy bilang..
Entah mengapa kau tak berubah
Selalu saja kau simpan
Katakanlah yang sebenarnya
Kini ku tahu bila kau kini
Tak ingin bersamaku
Mengapa kau harus berdusta
cukup bisa tergambar dengan jelas, bagaimana Dusta itu membuat sakit. ini hati.. bukan boneka, ini perasan bukan permainan. bagaimana menjaganya dengan baik tanpa melukai seseorang namun tak sengaja dia udah menyakiti berulang kali tanpa ia sadari, mengapa harus berdusta ?
Lihat deh, kamu dianggep cuma sahabat atau emang cintanya buat kamu:
- Kamu lihat status Facebooknya
bagaimana dia mengambarkan dengan jelas perasaannya, bagaimana dia sedang merasa Confuse dengan keadaanya sendiri, diam diam diam dan hanya diam, mungkin ketika kamu berkomentar.. dia gak ngebales komentar kamu, itu karena dia takut menjawab, manyakiti atau malah membuatmu semakin KeGR’an, ya dia bimbang dengan apa yang dia tulis.
bagaimana dia mengambarkan dengan jelas perasaannya, bagaimana dia sedang merasa Confuse dengan keadaanya sendiri, diam diam diam dan hanya diam, mungkin ketika kamu berkomentar.. dia gak ngebales komentar kamu, itu karena dia takut menjawab, manyakiti atau malah membuatmu semakin KeGR’an, ya dia bimbang dengan apa yang dia tulis.
- apa dia juga suka menulis ?
lihatlah berapa banyak puisi tak jelas yang ia tulis, untuk siapa dan buat apa. ketika kamu tanya..
“puisi buat aku ya.. atau puisi buat siapa.. “
dia bakal ngejawab,
“ah.. hanya terinspirasi dari buku yang kubaca beberapa hari ini, atau hanya angan angan, dan cuma bayangan…
apa kamu percaya.. ini hanya trik dia bagaimana membuatmu tak curiga, setauku.. orang membuat puisi itu butuh angan-angan, imajinasi, dan sebuah rasa peka.. seperti puisi-puisi cinta yang aku buat, aku membutuhkan imajinasi, angan angan dan seseorang yang kupinjam dari hatiku untuk menciptakan kata-kata yang menurutku pas. yang di pertanyakan adalah.. apakah Dia memikirkanmu saat membuat puisi itu, kamu bisa mencocokkan dengan keadaanmu, dari situ kamu akan tau, seberapa besar rasa itu buatmu.
lihatlah berapa banyak puisi tak jelas yang ia tulis, untuk siapa dan buat apa. ketika kamu tanya..
“puisi buat aku ya.. atau puisi buat siapa.. “
dia bakal ngejawab,
“ah.. hanya terinspirasi dari buku yang kubaca beberapa hari ini, atau hanya angan angan, dan cuma bayangan…
apa kamu percaya.. ini hanya trik dia bagaimana membuatmu tak curiga, setauku.. orang membuat puisi itu butuh angan-angan, imajinasi, dan sebuah rasa peka.. seperti puisi-puisi cinta yang aku buat, aku membutuhkan imajinasi, angan angan dan seseorang yang kupinjam dari hatiku untuk menciptakan kata-kata yang menurutku pas. yang di pertanyakan adalah.. apakah Dia memikirkanmu saat membuat puisi itu, kamu bisa mencocokkan dengan keadaanmu, dari situ kamu akan tau, seberapa besar rasa itu buatmu.
- Komunikasi..
komunikasi ini penting, semakin dia sering menghubungimu, semakin sering pula kamu melintas dalam fikirannya, semakin besar perhatiannya untukmu, mungkin semakin besar rasa bersalah dia untukmu karena udah nyiptain angan-angan dan harapan itu buat kamu. kamu bisa tau.. bagaimana dia memperlakukanmu ketika kamu sedang tak ada, apakah dia betah jauh darimu, atau emang dia gak ada rasa buat kamu ?. sedikit membingungkan sih.. tapi antara suka dan cinta itu beda, suka hanya sebatas teman, dan cinta.. mungkin dia akan lebih banyak diam *pengalaman pribadi hehe. tapi ada kok yang suka gembar-gembor di facebook, itu juga bukan jaminan sih .
komunikasi ini penting, semakin dia sering menghubungimu, semakin sering pula kamu melintas dalam fikirannya, semakin besar perhatiannya untukmu, mungkin semakin besar rasa bersalah dia untukmu karena udah nyiptain angan-angan dan harapan itu buat kamu. kamu bisa tau.. bagaimana dia memperlakukanmu ketika kamu sedang tak ada, apakah dia betah jauh darimu, atau emang dia gak ada rasa buat kamu ?. sedikit membingungkan sih.. tapi antara suka dan cinta itu beda, suka hanya sebatas teman, dan cinta.. mungkin dia akan lebih banyak diam *pengalaman pribadi hehe. tapi ada kok yang suka gembar-gembor di facebook, itu juga bukan jaminan sih .
jika kamu merasa banyak tak cocoknya dengan apa yang dia tulis di twitter, facebook, blog ataupun perlakuannya buatmu, itu tandanya dia hanya menganggap kamu sebagai sahabat, gak lebih. dia hanya senang berteman denganmu, tapi jauh di lubuk hatinya, ada seseorang yang berarti, ada seseorang yang benar-benar dia suka. sekarang tinggal pilihanmu, tetap bicara dengannya dengan hanya menjadi sahabatnya atau mulai melupakannya. mencari pengantinya dalam hatimu, biar kamu gak main tebak-tebakan terus dengan perasaanya. tetep semangat girl.. hidupmu baru dimulai, jika itu menyakitimu tinggalkan saja, sekali lagi aku harus bilang, hatimu terlalu berharga untuk merasakan sakit yang gak jelas ya gak .
tapi kalo menurutku ni ya.. jalin persahabatan sebanyak mungkin, jangan benci atau lupakan dia, karena rasa itu sebuah anugerah.. dinikmatipun gak jadi masalah, tergantung bagaimana kamu menyikapinya , atau lagunya candi di lanjutin..
Bila memang berakhir, akhirilah saja
Bila memang kau pergi, lupakanlah aku
Bila memang berakhir, akhirilah semua
Lupakanlah saja aku
apapun yang terjadi, silatuirahmi lebih baik dari permusuhan, namanya juga manusia, ujian sabar terus saja berlanjut!
No comments:
Post a Comment