Maju bersama seseorang sebagai pasangan bukan perkara mudah. Ketika Anda berkomitmen untuk mau menikah dengannya, ada banyak pertimbangan sebelum Anda benar-benar membuat langkah besar.
Setiap orang akan mempertimbangkan banyak hal sebelum menikah dengan seseorang, untuk melihat apakah orang tersebut benar-benar layak menjadi pasangan hidup. Berikut enam hal sangat penting untuk dipikirkan sebelum menikah, seperti dilansir dari Allwomenstalk.
Yakin
Anda harus yakin bahwa keputusan menikah benar-benar apa yang Anda inginkan. Anda harus memastikan diri ingin hidup dengan si dia. Ini adalah langkah besar, plus bersiap untuk rasa sakit. Anda tidak pernah bisa seratus persen yakin, tetapi Anda bisa dekat satu sama lain, dan seharusnya demikian.
Memahami apa yang terjadi
Sebagian orang membuat kesalahan dengan berpikir bahwa bergerak dengan seseorang akan menjadi seperti pesta selamanya. Kenyataannya tidak demikian. Tentu, sebagian dari Anda beruntung bisa menikmati kesenangan materi dan curahan kasih sayang. Namun sadari bahwa terdapat banyak “duri” di perjalanan rumah tangga Anda.
Ketahui siapa melakukan apa
Anda berdua akan menghabiskan banyak waktu, menyimpan masalah, dan stres tersendiri jika tidak membicarakan tentang siapa yang akan bertanggung jawab atas apa sebelum Anda berdua hidup bersama. Kebanyakan pria mengharapkan wanita untuk melakukan semua pekerjaan rumah, di saat wanita juga harus bekerja.
Bicarakan tentang bagaimana Anda berdua akan berbagi tanggung jawab sehingga Anda dapat mengetahui harapan masing-masing dari bisa segera memperbaikinya, jika perlu.
Masalah uang
Akan juga membantu jika Anda mempertimbangkan uang sebelum hidup bersamanya. Siapa yang akan membayar untuk kebutuhan A, B, C, dan seterusnya? Apakah Anda akan memiliki rekening bersama atau masing-masing?
Perbincangan soal uang mungkin tidak romantis, tapi akan lebih tidak romantis saat Anda bertengkar karena uang. Satu ide yang baik adalah Anda berdua memiliki rekening bersama untuk tabungan, dan rekening individu untuk hal-hal yang Anda berdua inginkan.
Masalah ruang
Selama berstatus single, masing-masing Anda memiliki waktu untuk menyenangkan diri sendiri. Kesenangan pribadi tidak akan berhenti saat Anda menikah. Anda masih bisa menghabiskan waktu sendirian (me time), tapi pastikan untuk saling mendiskusikannya agar tidak melanggar hak pasangan Anda.
Banyak kompromi
Anda harus menyadari bahwa Anda berdua harus menyeimbangkan banyak hal mulai kini, seperti soal tanggung jawab dan romantisme. Anda harus memiliki rasa memberi-menerima dan bersedia untuk berkompromi.
Dia mungkin menonton tayangan olahraga sambil berteriak histeris saat Anda butuh ketenangan untuk membaca novel. Dia akan melakukan hal-hal yang bisa mengganggu dan mengundang amarah Anda, begitupun sebaliknya.
www.forum-buku.blogspot.com
No comments:
Post a Comment