Forum-buku - Pangsa pasar Apple untuksmartphone di Cina kembali mengalami penurunan di kuartal ini. Smartphone besutan Apple, iPhone, bahkan kalah bersaing dengan produk lokal, walaupun iPhone 4S baru diluncurkan bulan lalu.
Mengutip Reuters, Cina yang merupakan pasar terbesar ponsel memang selalu menyulitkan Apple. Apalagi, Apple terancam terkena larangan penjualan iPad, setelah digugat oleh perusahaan Cina, Proview, yang mengklaim merek IPAD.
Dengan angka subscribers pengguna smartphonehingga 1 miliar di Cina tahun ini, persaingan hanya milik Samsung, Nokia, dan dua perusahaan Cina: Huawei dan ZTE.
Apple sendiri berada di peringkat Lima, dengan hanya menguasai 7,5 persen pangsa pasarsmartphone di Cina, dari 10,4 persen pada periode sebelumnya.
Dengan penurunan ini, ZTE menyalip posisi Apple sebelumnya. ZTE menguasai lebih dari 11 persen pangsa pasar smartphone di Cina, setelah sebelumnya hanya menguasai sekitar 3 persen. Adapun Samsung sebagai pemuncak tercatat mendominasi pasar smartphone Cina dengan 24,3 persen.
"Pembuat ponsel asal Cina telah aktif mempromosikan smartphone mereka setelah bekerja sama dengan tiga operator Cina. Jadi kita lihat ZTE dan Huawei berhasil mendapatkan pangsa pasar yang signifikan," kata analis Gartner CK Lu.
Analis dari Frost & Sullivan, Jayesh Easwaramony kemudian mengungkap bahwa harga memegang peran penting dalam penjualan smartphone di Cina.
"Peraturannya sederhana, yaitu harga jangan sampai mendekati 70 persen dari gaji bulanan," ucap Jayesh. "Saat ini, harga iPhone sekitar dua bulan gaji."
Kualitas
Walau memiliki harga murah, smartphone produksi Cina dianggap tidak kalah canggih. "Kualitas ponsel Huawei cukup bagus dan nilai harga lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan iPhone," ujar eksekutif muda asal Beijing, Dale Dai.
Dai yang berusia 28 tahun ini kemudian mengatakan menggunakan ponsel Huawei-nya untuk menulis di Weibo (situs mikroblog asli Cina), selancar internet, dan menelpon. Harga ponsel yang digunakan sekitar 1.800 Yuan, atau sepertiga harga iPhone yang mencapai 4.988 Yuan. (eh)
Mengutip Reuters, Cina yang merupakan pasar terbesar ponsel memang selalu menyulitkan Apple. Apalagi, Apple terancam terkena larangan penjualan iPad, setelah digugat oleh perusahaan Cina, Proview, yang mengklaim merek IPAD.
Dengan angka subscribers pengguna smartphonehingga 1 miliar di Cina tahun ini, persaingan hanya milik Samsung, Nokia, dan dua perusahaan Cina: Huawei dan ZTE.
Apple sendiri berada di peringkat Lima, dengan hanya menguasai 7,5 persen pangsa pasarsmartphone di Cina, dari 10,4 persen pada periode sebelumnya.
Dengan penurunan ini, ZTE menyalip posisi Apple sebelumnya. ZTE menguasai lebih dari 11 persen pangsa pasar smartphone di Cina, setelah sebelumnya hanya menguasai sekitar 3 persen. Adapun Samsung sebagai pemuncak tercatat mendominasi pasar smartphone Cina dengan 24,3 persen.
"Pembuat ponsel asal Cina telah aktif mempromosikan smartphone mereka setelah bekerja sama dengan tiga operator Cina. Jadi kita lihat ZTE dan Huawei berhasil mendapatkan pangsa pasar yang signifikan," kata analis Gartner CK Lu.
Analis dari Frost & Sullivan, Jayesh Easwaramony kemudian mengungkap bahwa harga memegang peran penting dalam penjualan smartphone di Cina.
"Peraturannya sederhana, yaitu harga jangan sampai mendekati 70 persen dari gaji bulanan," ucap Jayesh. "Saat ini, harga iPhone sekitar dua bulan gaji."
Kualitas
Walau memiliki harga murah, smartphone produksi Cina dianggap tidak kalah canggih. "Kualitas ponsel Huawei cukup bagus dan nilai harga lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan iPhone," ujar eksekutif muda asal Beijing, Dale Dai.
Dai yang berusia 28 tahun ini kemudian mengatakan menggunakan ponsel Huawei-nya untuk menulis di Weibo (situs mikroblog asli Cina), selancar internet, dan menelpon. Harga ponsel yang digunakan sekitar 1.800 Yuan, atau sepertiga harga iPhone yang mencapai 4.988 Yuan. (eh)
No comments:
Post a Comment