Tak hanya dikunjungi warga yang penasaran, empat rumah di Jalan Delima VI gang 2, Duren Sawit, Jakarta Timur yang kejatuhan meteorit juga ramai dikunjungi paranormal.
"Sejak kemarin, 10 orang lebih dari paranormal datang ke rumah," kata Sudarmojo (70), yang rumahnya paling parah dihantam meteorit, Selasa 4 Mei 2010.
Kedatangan para paranormal itu demi mendapatkan batu meteorit yang mungkin ada di rumah Sudarmojo. "Mereka akan membayar, kalau menemukan batu itu akan dibayar mahal," kata dia.
10 orang paranormal yang datang ke Sudarmojo, rata-rata sudah paruh baya. "Semua laki-laki, umurnya seperti saya, sekitar 70 tahun," kata dia.
"Mereka bilang, Pak kalau ketemu batu, tolong infokan ke saya, saya berani bayar mahal."
Menurut Sudarmojo, dari informasi mereka, batu meteor akan dipakai untuk membuat keris atau jimat.
Namun, Sudarmojo mengaku tak akan menjual batu meteor, jika nantinya ditemukan di rumahnya. "Kalau saya dapat tidak akan saya jual, saya serahkan ke peneliti," kata dia.
Namun, beberapa warga tak sepakat dengan Sudarmojo. Subari Marzuki (68) misalnya. "Ada yang sempat nanya-nanya. Kalau saya menemukan batunya, itu harta karun buat saya."
"Kalau pemerintah tidak mau beli, saya akan jual ke orang yang mau beli, buat renovasi," tambah dia. (mt)
Sumber : Vivanews
www.forum-buku.blogspot.com
No comments:
Post a Comment