Seputar & Cara Mengobati Varises

Varises dapat terjadi pada vena manapun di tubuh kita - umumnya terjadi di tungkai. Pasalnya, gaya berat tubuh manusia bertumpu pada kaki dimana aliran darah vena harus melawan gaya gravitasi untuk kembali ke jantung.

Menekuk Kaki

Tak perlu khawatir, tidak ditemukan bukti yang mengatakan bila melahirkan normal memperbesar risiko terjadinya varises. Pasalnya, walaupun harus menekuk kaki untuk mengejan saat bersalin, itu hanya berlangsung sebentar (beberapa jam). Sedangkan untuk terjadinya varises, gangguan itu harus bersifat kronik.

Begitu pula bila Ibu menekuk kaki saat tidur - walau dilakukan selama berjam-jam selama waktu tidur - tidak akan menyebabkan varises. Posisi tungkai atau lengan yang membengkok tidak akan menghalangi sirkulasi atau aliran darah.

Tetapi bila Ibu terbiasa berdiri atau duduk dalam jangka waktu yang sangat lama tanpa mengistirahatkan kaki atau tungkai, bisa menimbulkan risiko terjadinya varises.

Penyebab

Dalam keadaan normal, aliran darah balik yang menuju ke jantung dipengaruhi oleh kombinasi antara daya dorong pompa jantung, elastisitas vena, katup-katup kecil pada vena dan daya kontraksi otot yang berfungsi seperti pompa yang mendorong darah untuk kembali ke jantung.

Gangguan kronik pada salah satu atau kombinasi dari faktor-faktor di atas, akan mengakibatkan bendungan pada vena yang pada akhirnya menjadi varises. Beberapa penyakit yang berat pada jantung dan hati juga dapat mengakibatkan varises.

Gejala Varises

Umumnya, varises tidak disertai rasa nyeri. Kalaupun nyeri, biasanya berupa rasa sakit, terbakar, kram dan pembengkakan yang jamak terjadi di tungkai. Rasa nyeri biasanya semakin hebat setelah berdiri atau duduk dalam jangka waktu lama. Dalam keadaan yang berat, dapat terjadi koreng atau ulkus.

Faktor Risiko

Faktor-faktor risiko yang mempermudah terjadinya varises mencakup ; usia (elastisitas vena menurun dan gangguan katup vena), jenis kelamin (wanita lebih rentan untuk mengalami varises dikarenakan adanya pengaruh hormonal), kehamilan (penekanan pada pembuluh vena di panggul sehingga aliran darah balik ke jantung terbendung), riwayat pada keluarga, obesitas, dan kebiasaan berdiri atau duduk dalam waktu lama.

Penanganan dan Pencegahan

Penanganan bervariasi mulai dari yang dapat dilakukan sendiri sampai tindakan yang memerlukan pertolongan dokter. Hal yang dapat dilakukan sendiri antara lain: hindari berdiri atau duduk terlalu lama, sering berjalan kaki - memperbaiki daya pompa otot tungkai – serta menggunakan stocking khusus dan meninggikan tungkai pada saat istirahat atau tidur yang bertujuan untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah yang mengalami varises.

Jika dilakukan oleh dokter bedah, maka untuk mengatasi varises mencakup skleroterapi, bedah laser, surgical vein stripping (suatu tindakan dengan cara mengangkat vena tungkai yang mengalami varises dengan menggunakan stripper), dan lain-lain

www.forum-buku.blogspot.com